Tuesday, November 10, 2009

Masalah serius mulai datang

Manusia hidup selalu berputar dan saya percaya itu setelah saya sendiri mengalaminya, berputar dengan hebat meninggalkan saya sendiri dibawah keterpurukan karena ulah saya sendiri...

Mungkin ini kesalahan saya pada saat berada diatas saya mulai merasa ada rasa sombong, merasa bahwa apa yang saya kerjakan selama ini dan hasilnya adalah karena kerja keras saya, tapi saya agak melupakan bahwa ada Yang Maha Mengatur di dunia ini, saya mulai menjauh dari Sang Sumber Hidup...

Kalian pasti tahu resiko menjadi seorang pemain saham, apalagi yang pemula seperti saya, uang yang mudah didapat ternyata mudah juga untuk hilang bahkan hilang berkali-kali lipat dari yang saya dapatkan... yah inilah yang terjadi selanjutnya kepada saya, uang modal yang ada mulai tergerus karena

indeks yang semakin menurun dan saya semakin gila dan semakin berani memainkannya dalam jumlah besar dengan harapan bahwa uang saya akan kembali...tetapi seperti bisa ditebak saya salah, dan kehilangan uang dalam jumlah yang sangat sangat besar..dan yang menjadi masalah adalah uang yang terdapat didalamnya bukan uang milik saya sendiri, tetapi ada uang calon suami saya dan teman-teman yang begitu mempercayakan uangnya kepada kami..

Saya merasa kebingungan, takut, cemas, semua menjadi satu...disaat yang sama serangan yang tidak kelihatan juga menyerang saya hampir setiap malam, dan hampir setiap malah saya tidak dapat tidur karena serangan itu munculnya bermacam-macam wujudnya... Muntah darah juga pernah saya alami, walau setelah dicek tidak ada penyakit apa-apa...aneh dan diluar logikan bukan..untuk informasi saya dianugerahi kelebihan dapat melihat yang tak kelihatan walau tidak gamblang, mungkin keturunan dari Eyang saya.

Bodohnya saya disaat seperti itu masih mempercayai perkataan seseorang bahwa ada yg tidak beres dengan diri saya, padahal seharusnya saya menyerahkan dan mohon bantuan Nya

Lalu saya dianjurkan datang ke paranormal, saya ceritakan semua masalah saya, oleh beliau saya dibantu untuk menghilangkan serangan tersebut dan berusaha membuka pintu rejeki saya..saya percaya bahwa uang-uang itu akan kembali lagi kepada saya...sebegitu percayanya saya pada beliau..

Saya tetap terus menyimpan rahasia ini karena saya sangat amat takut mengecewakan dan menyakiti orang-orang yang saya cintai, yaitu calon suami dan keluarga saya, saya takut mereka shocked, saya takut mereka marah, saya takut ibu saya jatuh sakit...saya berbohong dan mengatakan semua baik-baik saja..sambil terus berharap bahwa saya akan segera mendapatkan uang saya kembali..tapi kenyatannya??

Mungkin karena memang bukan KehendakNYA karena saya memakai jasa "orang pintar", sampai dengan pada saat beberapa hari sebelum jatuh tempo pembayaran kepada investor saya tidak memiliki uang...akhirnya saya menceritakan kepada calon suami saya, ia marah pastinya, shocked, down dan semua perasaan yang membuat dia seakan jatuh dari lantai 30 setelah selama ini berada di awang-awang.runtuh sudah impian menikah di tahun ini,ia pulalah yang mencarikan uang pinjaman agar bisa mengembalikan kepada investor, ia meminjam dari kakak dan adiknya, Ya Tuhan...betapa jahatnya saya, tapi bukan ini yang saya ingin perbuat, tujuan saya menutupi ini semua karena saya tidak ingin mereka tersakiti dan kecewa...saya tau betapa sakitnya dia selama ini didustai..akhirnya dia bicara dengan ibu saya dan mereka berdualah yang berjibaku mencari pinjaman kesana-kesini, pontang-panting dan hancur lebur...sedih pasti, sangat sedih dan menyesali, tapi saya tidak bisa berbuat apa-apa lagi...


Tapi calon suami saya masih mau menerima dan memaafkan saya...begitu baiknya dia, begitu berbesar hatinya dia masih mau menerima dengan tangan terbuka, walau saya tahu bahwa hatinya masih terkoyak, masih perih dan tidak mengherankan jika dia masih merasa trauma dengan saya..tapi saya masih menyesali bahwa sejujurnya masih ada uang yg harus dibayarkan, sekali lagi saya berbohong, dengan harapan bisa mengembalikan dengan modal yang ada dan meyakini bahwa uang saya akan kembali...bodoh dan sangat bodohnya saya..

Setelah cobaan itu saya berusaha dengan modal yang ada memutar kembali modal yang masih dimiliki, dengan berkejaran dengan waktu untuk mengembalikan sisa hutang kepada salah satu investor...tapi apa yang terjadi saat jatuh tempo datang?? saya tidak dapat membayarnya, hingga dengan cara kekeluargaan dan didepan notaris saya jaminkan rumah kami (rumah impian kami, rumah masa depan kami) dan itu tanpa sepengetahuan siapapun....saya sudah tidak dapat berpikir jernih lagi, tidak dapat berpikir apa-apa lagi, ketakutan yang sangat luar biasa, ingatan akan masa2 saat jatuh pertama kali, membuat saya khawatir dan karena terlalu amat mencintai mereka saya putuskan untuk menyimpan semuanya sendiri, memendam semua ini sendirian, tanpa ada satu orangpun yang tahu..

Hingga pada satu kejadian yang membahayakan jiwa saya, hampir saja nyawa saya melayang, tetapi Tuhan masih sayang dengan saya, Tuhan masih memberikan saya kesempatan untuk hidup dan saya yakin tujuanNya agar saya memperbaiki diri, ini yang menyentil saya..ini yang menyadarkan saya, bahwa apa yang saya lakukan selama ini salah, yang saya lakukan selama ini kebodohan dan kesalahan terbesar dalam hidup saya, saya menduakan Tuhan, saya mengandalkan kekuatan lain diatas kekuatanNYA, selama ini yang saya lakukan dengan menyembunyikan kebenaran dalah menghancurkan hidup saya, hidup calon suami saya, hidup keluarga saya dan hidup investor saya...

Setelah kejadian tsb terbukalah tabir kebohongan yang selama ini saya sembunyikan, semua orang shock...semua down.. tidak terkecuali calon suami saya, goncangan ini lebih hebat mengguncang dia,hancur untuk kedua kalinya..dan saya tidak menyalahkan dia meninggalkan saya, sudah cukup saya menyakiti dan mengkhianati lagi kepercayaanya, sepenuhnya saya sadar dan saya terima semua nya dengan ikhlas,dan berserah..Dia pantas mendapatkan pendamping yang lebih baik dari saya...

beruntung teman saya sangat berbaik hati memberikan tenggat waktu dan yang dapat saya usahakan saat ini hanya agar rumah tersebut terjual dan fokus saya sekarang mencari pekerjaan kembali agar saya bisa melunasi hutang-hutang semua hutang saya, menata hidup saya agar dapat menjadi lebih baik lagi...

saya menyesali ketidakjujuran saya untuk menyembunyikan semua kebenaran ini, ternyata apa yang saya bayangkan dan pikirkan tidaklah seperti bayangan saya, mereka orang-orang kuat yang saya lukai, mereka orang-orang hebat yang saya hancurkan hidupnya..kata maaf tidak akan pernah cukup untuk memaafkan perbuatan saya..

Jangan takut untuk berkata jujur walaupun itu menyakitkan, itu lebih baik, berkacalah pada kisah nyata yang saya alami dan saya berdoa agar hanya saya saja yang berbuat bodoh dan menghancurkan kehidupan orang-orang yang saya cintai...
perasaan bersalah ini tidak akan hilang sampai kapanpun..

Mohon bantuan doa nya agar saya kuat menjalani ini dan bisa membuka lembaran baru...

No comments:

Post a Comment